LAPORAN UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT SANTO YUSUP TRIMESTER I TAHUN 2016
Sebagai upaya perwujudan visi Rumah Sakit Santo Yusup untuk menjadi Rumah Sakit Umum Pilihan Masyarakat Bandung Timur khususnya dalam Bidang Pelayanan Keperawatan dan Rehabilitasi Medik yang Berlandaskan Semangat Cinta Kasih, maka kami terus berusaha untuk menyempurnakan pelayanan kami.
Upaya peningkatan mutu yang dilakukan oleh Rumah Sakit Santo Yusup merujuk pada standar yang sudah ditetapkan untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan. Adapun indikator – indikator yang dipergunakan sebagai upaya peningkatan mutu tahun 2016 adalah sebagai berikut :
INDIKATOR AREA KLINIS (IAK)
ASESMEN PASIEN (IAK-1)
JUDUL | Kelengkapan asesmen awal medis di rawat inap |
Definisi operasional | Asesmen awal adalah proses mengumpulkan informasi dan data yang dibutuhkan, yang diperoleh dari pasien untuk merencanakan tindakan pengobatan selama proses perawatan.Asesmen awal medis dianggap lengkap adalah formulir telah diisi lengkap oleh dokter dalam waktu ≤ 24 jam sejak pasien dirawat inap, meliputi: data subjektif minimal keluhan utama, data objektif minimal pemeriksaan fisik, diagnosa, planning, tercantum tanda tangan DPJP beserta tanggal dan jam. |
PELAYANAN LABORATORIUM (IAK-2)
JUDUL | Waktu lapor tes kritis laboratorium |
Definisi operasional | Waktu lapor hasil tes kritis laboratorium adalah Waktu yang diperlukan untuk memberikan jawaban kepada dokter yang mengirim setelah keluar hasil pemeriksaan dan mulai dibaca oleh dokter spesialis patologi klinik sampai hasilnya diterima oleh dokter yang mengirim (lisan atau tulisan).
Standar : harus diterima oleh dokter yang mengirim dalam waktu kurang dari 30 (tiga puluh) menit baik secara lisan maupun tulisan. Untuk lisan harus ada bukti TBK (Tulis, Baca, Konfirmasi) yang dituliskan di rekam medik
|
PELAYANAN RADIOLOGI (IAK-3)
JUDUL | Waktu tunggu pelayanan radiologi |
Definisi operasional | Waktu tunggu pelayanan radiologi adalah rata-rata waktu yang dibutuhkan pasien mulai mendaftar di loket radiologi dilanjutkan dengan pemeriksaan oleh radiografer sampai dengan keluarnya hasil yang sudah di ekspertise dan divalidasi dokter spesialis radiologi |
PROSEDUR BEDAH (IAK-4)
JUDUL | Ketidaksesuaian diagnosa pre dan post operasi |
Definisi operasional | Ketidaksesuaian diagnosa pre dan post operasi adalah ketidakselarasan antara diagnosa yang ditegakan sebelum dan setelah tindakan operasi yang diukur dengan jumlah pasien. Ketidaksesuaian ini tidak termasuk diagnosa banding, dengan memfokuskan pada pasien operasi.Kriteria eksklusi:
|
PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA & OBAT LAINNYA (IAK-5)
JUDUL | Operasi bersih tanpa pemberian antibiotik profilaksis |
Definisi operasional | Operasi bersih adalah semua jenis operasi yang dilakukan pada daerah atau kulit yang pada kondisi pra bedah tanpa peradangan dan tidak membuka trsktus respiratorius, traktus gastrointestinal, orofaring, traktus genitourinarius atau traktus bilier.Antibiotik profilaksis adalah antibiotik yang diberikan sebelum dilakukan tindakan pembedahan. |
KESALAHAN MEDIKASI (IAK-6)
JUDUL | Tidak adanya kejadian prescribing errors |
Definisi operasional | Prescribing errors adalah kesalahan pada peresepan, berupa kesalahan dosis, aturan pakai, sediaan obat, nama obat atau penulisan obat |
PENGGUNAAN ANESTESI DAN SEDASI (IAK-7)
JUDUL | Kelengkapan asesmen pra-anestesi di rawat inap |
Definisi operasional | Asesmen pra-anestesi adalah asesmen yang dilakukan oleh dokter anestesi sebelum dilakukan tindakan anestesi.Kriteria lengkap, jika terisi:
|
PENGGUNAAN DARAH DAN PRODUK DARAH (IAK-8)
JUDUL | Kejadian reaksi transfusi yang ditindaklanjuti |
Definisi operasional | Reaksi transfusi adalah kejadian tidak diharapkan (KTD) yang terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi akibat transfusi, hemolisis akibat golongan darah yang tidak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai akibat pemberian transfusi darah |
KETERSEDIAAN, ISI DAN PENGGUNAAN REKAM MEDIS PASIEN (IAK-9)
JUDUL | Pengembalian rekam medik lengkap dalam 24 jam (PRM) |
Definisi operasional | Pengembalian Rekam Medik Lengkap dalam 24 jam yang dimaksud adalah jumlah dokumen rekam medik pasien rawat inap yang diisi lengkap dan dikembalikan ke pengelola rekam medik dalam waktu ≤ 24 jam setelah pasien pulang.
Kriteria lengkap mengacu pada Permenkes nomor 269 Tahun 2008 tentang rekam medis |
PENCEGAHAN DAN KONTROL INFEKSI, SURVEILANS DAN PELAPORAN (IAK-10)
JUDUL | Infeksi aliran darah perifer (Phlebitis) |
Definisi operasional | Phlebitis merupakan inflamasi pada vena, yang ditandai dengan adanya daerah yang merah, nyeri dan pembengkakan di daerah penusukan atau sepanjang vena (Brunner dan Sudarth, 2002) |
INDIKATOR AREA MANAJEMEN (IAM)
PENGADAAN RUTIN PERALATAN KESEHATAN DAN OBAT PENTING UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN PASIEN (IAM-1)
JUDUL | Ketersediaan obat dan alkes emergensi di ruang resusitasi IGD |
Definisi operasional | Obat dan alkes emergensi adalah obat dan alkes yang diperlukan untuk tindakan emergensi |
PELAPORAN AKTIVITAS YANG DIWAJIBKAN OLEH PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN (IAM-2)
JUDUL | Ketepatan waktu laporan RS (RL) |
Definisi operasional | RL 6 adalah Pelaporan infeksi nosokomial ke Dinas Kesehatan |
MANAJEMEN RISIKO (IAM-3)
JUDUL | Angka kejadian tertusuk jarum |
Definisi operasional | Kejadian tertusuk jarum meliputi semua kejadian tertusuk jarum |
MANAJEMEN PENGGUNAAN SUMBER DAYA (IAM-4)
JUDUL | Utilisasi alat laboratorium canggih (UALC) |
Definisi operasional | Utilisasi alat laboratorium canggih adalah pemanfaatan peralatan laboratorium canggih yang memiliki harga beli diatas 500 juta rupiah yang akan digunakan untuk mendukung pemeriksaan laboratorium yang spesifik di instalasi laboratorium dalam upaya meningkatkan mutu hasil uji. |
HARAPAN DAN KEPUASAN PASIEN DAN KELUARGA (IAM-5)
JUDUL | Persentase kepuasan pasien ranap |
Definisi operasional | Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi pelanggan terhadap pelayanan yang diberikan |
HARAPAN DAN KEPUASAN STAF (IAM-6)
JUDUL | Persentase kepuasan karyawan |
Definisi operasional | Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi karyawan terhadap manajemen dan lingkungan kerja |
DEMOGRAFI PASIEN DAN DIAGNOSIS KLINIS (IAM-7)
JUDUL | Laporan demografi pasien DHF |
Definisi operasional | Penyakit DHF yang dimaksud adalah semua penyakit yang didiagnosis DF, DHF ataupun DSS |
MANAJEMEN KEUANGAN (IAM-8)
JUDUL | Cost recovery rate |
Definisi operasional | Cost recovery adalah jumlah pendapatan fungsional dalam periode waktu tertentu dibagi dengan jumlah pembelanjaan operasional dalam periode waktu tertentu |
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN DARI KEJADIAN YANG DAPAT MENIMBULKAN MASALAH BAGI KESELAMATAN PASIEN, KELUARGA PASIEN DAN STAF (IAM-9)
JUDUL | Kepatuhan penggunaan alat perlindungan diri (APD) |
Definisi operasional | APD adalah alat terstandar yang berguna untuk melindungi tubuh, tenaga kesehatan, pasien atau pengunjung dari penularan penyakit di RS seperti masker, sarung tangan karet, penutup kepala, sepatu boots dan gaun |
INDIKATOR INTERNATIONAL LIBRARY (IIL)
NURSING SENSITIVE CARE
JUDUL | Dekubitus |
Definisi operasional | Kejadian dekubitus adalah terjadinya pasien yang mengalami dekubitus selama dalam perawatan di rawat inap RS. |
JUDUL | Pasien jatuh |
Definisi operasional | Tidak adanya kejadian pasien jatuh adalah tidak terjadinya pasien jatuh selama pasien mendapatkan pelayanan rawat inap di rumah sakit, baik akibat jatuh dari tempat tidur, dikamar mandi dsb.Ketika pasien baru pertama kali masuk perawatan maka dalam 24 jam harus dilakukan asesmen awal keperawatan dimana dalam asesmen tsb dapat diketahui kemungkinan pasien berisiko jatuh dengan skoring tertentu menggunakan instrumen penilaian risiko jatuh.
Penilaian resiko jatuh menggunakan skala Morse untuk pasien dewasa, skala Humpty Dumpty untuk pasien anak – anak, dan skala jatuh untuk pasien geriatri. Tujuannya untuk dilakukan intervensi dan monitoring yang intensif terhadap pasien beresiko jatuh dan harus dilakukan re-asesmen jatuh dengan waktu sesuai derajat skornya. |
JUDUL | Pasien jatuh dengan cidera |
Definisi operasional | Kejadian pasien jatuh dengan cidera adalah kejadian pasien jatuh selama di rawat, baik akibat jatuh dari tempat TT, kamar mandi dll yang mengalami cidera |
PERINATAL CARE
JUDUL | Sectio Caesarea pada nullipara aterm, bayi tunggal dengan letak kepala (vertex) |
Definisi operasional | SC yang dimaksud adalah pasien nulipara aterm (Uk. 37-40 minggu) dengan bayi tunggal, letak kepala (vertex) yang dilahirkan melalui tindakan SC |
JUDUL | Pemberian ASI Eksklusif |
Definisi operasional | ASI Eksklusif diberikan selama bayi baru lahir dirawat. Bayi baru lahir yang dimaksud adalah bayi baru lahir tanpa komplikasi (sehat). |
HASIL PENINGKATAN MUTU
1. Pelaporan nilai kritis
Waktu lapor hasil tes kritis laboratorium adalah Waktu yang diperlukan untuk memberikan jawaban kepada dokter yang mengirim setelah keluar hasil pemeriksaan dan mulai dibaca oleh dokter spesialis patologi klinik sampai hasilnya diterima oleh dokter yang mengirim (lisan atau tulisan).
Pelayanan Laboratorium ini sudah mencapai standar.
2. Operasi bersih tanpa pemberian antibiotik
Operasi bersih tanpa pemberian antibiotik profilaksis memberikan gambaran efisiensi penggunaan obat antibiotik. Terlihat bahwa ada perbaikan terus selama trimester I ini.
3. Tidak adanya prescribing error
Kesalahan medikasi yaitu adanya kejadian prescribing error terlihat dari gambaran tabel diatas.
4. Ketersediaan obat dan alkes emergensi di ruang resusitasi IGD
Ketersediaan obat dan alkes emergensi menjadi mutu di RS Santo yusup karena mendukung dalam kecepatan menangani kasus medis. Petugas secara rutin mengontrol agar kelengkapan dapat tercapai 100%.
5. Persentase kepuasaan pasien rawat inap
Dari hasil pengukuran indeks kepuasan pasien dan keluarga didapat hasil seperti tabel diatas. Harapan kami adalah agar terus semakin meningkat sesuai standar yang telah ditetapkan.
Saran dan masukan dari pasien dan keluaraga yang menjadi fokus perbaikan adalah :
- Area parkir yang kurang memadai dan mencukupi jumlahnya
- Kebersihan toilet diruang perawatan masih kurang
- Tidak tersedianya kantin untuk keluarga pasien mendapat makanan dengan mudah
- Fasilitas umum, akses jalan yang sulit
- Biaya pengobatan yang lebih terjangkau
6. Nursing sensitive care
Tidak ada pasien yang menderita luka dekubitus yang didapat di RS grade II atau lebih
Pemberian ASI Eksklusif
Peningkatan mutu dalam Millennium Development Goals (MDGs) di RS Santo Yusup adalah pemberian ASI Eksklusif. Terus menerus dilakukan upaya agar dapat mencapai standar.
Tindak lanjut yang dilakukan adalah memberikan edukasi kepada ibu dan mengaktifkan konselor ASI.